Past future perfect continuous tense mempunyai pengertian yang hampir sama dengan pengertian past future perfect tense. Perbedaannya, pada past future perfect continuous tense, peristiwa yang dijelaskan merupakan aksi yang sedang akan dilakukan oleh subyek, bukan kondisi atau pernyataan mengenai satu hal. Jadi, dapat diartikan, tense ini adalah kalimat yang digunakan untuk menyatakan peristiwa yang sedang akan dilakukan pada rentang waktu tertentu, pada masa lampau.
Rumus Past Future Perfect Continuous Tense
Untuk membuat kalimat dalam tense ini, terdapat rumus dasar yang dapat Anda gunakan. Ada 3 jenis rumus, sesuai dengan jenis kalimat yang dibuat, yaitu kalimat positif, negatif dan interogatif atau kalimat tanya. Berikut rumus-rumusnya:
- Kalimat Positif
Subyek + Would + Have + Been + Verb 1-ing (Present Participle) - Kalimat Negatif
Subyek + Would + Not + Have + Been + Verb 1-ing (Present Participle) - Kalimat Interogatif atau Kalimat Tanya
Would + Subyek + Have + Been + Verb 1-ing (Present Participle)?
Note :
- Should digunakan untuk subject I dan We (orang pertama baik tunggal ataupun jamak)
- Would digunakan untuk Subject They You, She, He, It (selain I dan We)
- Dalam Bahasa Inggris modern, Would juga bisa digunakan untuk semua Subject, termasuk I dan We.
Sama seperti tense dengan jenis continuous lainnya, tense ini juga hanya dapat digunakan untuk bentuk kata kerja dynamic verb. Artinya, pada kejadian yang dijelaskan dalam kalimat dalam tense ini terdapat aksi yang sedang dilakukan oleh subyek. Dalam tense ini, aksi tersebut akan dilakukan di masa lampau.
Fungsi Past Future Perfect Continuous Tense
Tense ini mempunyai 2 fungsi utama. Berikut penjelasan mengenai fungsi past future perfect continuous yang banyak digunakan dalam percakapan atau kalimat dalam Bahasa Inggris.
- Fungsi dasar atau utama dari tense ini adalah untuk menyatakan aksi yang sedang akan dilakukan pada masa lalu. Biasanya, pada fungsi ini, disertakan pula keterangan mengenai lama aksi tersebut dilakukan. Misalnya. Bob sudah akan melakukan A selama 2 jam.
- Tense ini juga digunakan untuk membentuk kalimat bertipe conditional type 3. Kalimat tipe ini digunakan untuk menyatakan aksi dengan persyaratan tertentu agar aksi tersebut terjadi. Dan, semua aksi tersebut dilakukan di masa lampau. Pada fungsi ini, digunakan past perfect untuk menyatakan syarat dari kejadian tersebut.
Contoh Kalimat Past Future Perfect Continuous Tense
Agar Anda dapat memahami tense ini dengan lebih mudah, berikut beberapa contoh kalimat past future perfect continuous yang dapat jadikan gambaran, bagaimana menggunakan tense ini. Contoh kalimat berikut dibuat berdasarkan fungsi dari tense ini.
- Fungsi Dasar
By the end of last year, I would have been living at my mother house for more than 20 years
(Pada akhir tahun lalu, saya sudah akan tinggal di rumah ibu saya selama lebih dari 20 tahun)
The download process would have been running for 10 hours straight, by the time I went home last night
(Proses mengunduh sudah akan berjalan selama 10 jam penuh, pada waktu saya tiba di rumah kemarin malam) - Kalimat Conditional Type 3
If Bob had been worked harder, he would have been receiving more money from his boss
(Jika saja Bob bekerja lebih keras, dia sudah pasti akan menerima uang lebih banyak dari bosnya)
I would have been swimming all day long, if my meeting had been cancelled
(Saya sudah akan berenang seharian penuh, jika saja pertemuan saya dibatalkan)
Latihan Soal
Beberapa penjelasan mengenai salah satu future tens, fungsi, contoh dan latihan soal di atas diharapkan dapat mempermudah Anda untuk memahami bentuk Tense ini.
References:
- Azar, Betty Schrampfer, 1999. “Understanding and Using English Grammar”. Pearson Education. New York.
- Leech, Geoffrey, English Grammar for Today,(New York: Macmillan Press, 2000).
- Shyla K. Lande and Eka Mulya Astute. 2018. forward an English. Jakarta: Penerbir Erlangga.